INDIHIANG, AYOTASIK.COM - Kota Tasikmalaya termasuk wilayah dengan tingkat cukup tinggi dalam bencana kebakaran. Namun sayangnya, sarana prasarana pendukung penanganan kebakaran yang dimiliki belum sepenuhnya memadai. Salah satunya, yakni keberadaan Hidran.
Bahkan, dari 12 unit Hidran yang tersebar di beberapa titik di Kota Tasikmalaya kondisinya saat ini tidak berfungsi dengan baik.
"Ada Hidran, tapi sudah tidak berfungsi," kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Tasikmalaya Ucu Anwar.
Baca Juga: Kerugian Kebakaran Pasar Cineam Capai Rp 2 Miliar
Tidak berfungsinya hidran itu, lanjut Ucu, membuat petugas pemadam kebakaran harus bolak-balik mencari sumber air untuk memadamkan bencana kebakaran.
"Disaat ada kebakaran, kita sulit untuk mencari sumber air sulit dan hanya mampu mengandalkan air yang dibawa monil saja," ucap Ucu.
Ucu menambahkan, agar cepat dalam penanganan bencana kebakaran, setidaknya diperlukan 24 hidran di seluruh wilayah Kota Tasikmalaya. Hidran sendiri diperlukan sebagai sumber air.
"Ya idealnya ada di 24 titik lokasi. Mudah - mudahan dapat terealisasi," tambah Ucu.
